SYAFITRI, JUWITA (2023) ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA PT. ANEKA BUMI PRATAMA (ABP) CABANG JAMBI PERIODE 2015-2019. Other thesis, UIN.
Full text not available from this repository.Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat kinerja keuangan perusahaan PT. Aneka Bumi Pratama (ABP) Cabang Jambi, dalam hal likuiditas, solvabilitas dan profitabilitas menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dan teknik pengumpulan data dalam bentuk data sekunder, yaitu Annual Report PT. Aneka Bumi Pratama (ABP). Dalam hal sudut Rasio Likuiditas yang diukur menggunakan Current Ratio mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 192,9%. Diukur menggunakan Quick Ratio mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 141,5%. Sedangkan diukur menggunakan Cash Ratio mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 121,5%. Situasi di PT. Aneka Bumi Pratama (ABP) Cabang Jambi menunjukkan bahwa perusahaan tidak likuid karena perusahaan tidak dapat menutupi kewajiban saat ini yang dimiliki oleh perusahaan. dalam hal sudut Rasio Solvabilitas diukur menggunakan Debt to Equity Ratio mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 65,2%, menunjukkan bahwa perusahaan tidak solvable karena modal yang dimiliki oleh perusahaan tidak dapat menutupi hutang kepada orang asing dan jika diukur menggunakan Debt to Assets Ratio mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 39,4%, menunjukkan bahwa perusahaan tidak dapat dikatakan solvable karena jumlah total aktiva tidak dapat menutupi hutang-hutang perusahaan. sedangkan dengan Rasio Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 1,99%, menunjukkan bahwa perusahaan dapat memperoleh manfaat dari keuntungan yang baik, tetapi untuk Return On Equity (ROE) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 3,25%, menunjukkan bahwa perusahaan tidak mendapat untung karena manfaat yang diperoleh dari modal digunakan untuk menghasilkan keuntungan perusahaan.tidak dapat dikatakan solvable karena jumlah total aktiva tidak dapat menutupi hutang-hutang perusahaan. sedangkan dengan Rasio Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 1,99%, menunjukkan bahwa perusahaan dapat memperoleh manfaat dari keuntungan yang baik, tetapi untuk Return On Equity (ROE) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 3,25%, menunjukkan bahwa perusahaan tidak mendapat untung karena manfaat yang diperoleh dari modal digunakan untuk menghasilkan keuntungan perusahaan.tidak dapat dikatakan solvable karena jumlah total aktiva tidak dapat menutupi hutang-hutang perusahaan. sedangkan dengan Rasio Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 1,99%, menunjukkan bahwa perusahaan dapat memperoleh manfaat dari keuntungan yang baik, tetapi untuk Return On Equity (ROE) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 3,25%, menunjukkan bahwa perusahaan tidak mendapat untung karena manfaat yang diperoleh dari modal digunakan untuk menghasilkan keuntungan perusahaan.tidak dapat dikatakan solvable karena jumlah total aktiva tidak dapat menutupi hutang-hutang perusahaan. sedangkan dengan Rasio Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 1,99%, menunjukkan bahwa perusahaan dapat memperoleh manfaat dari keuntungan yang baik, tetapi untuk Return On Equity (ROE) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 3,25%, menunjukkan bahwa perusahaan tidak mendapat untung karena manfaat yang diperoleh dari modal digunakan untuk menghasilkan keuntungan perusahaan.tidak dapat dikatakan solvable karena jumlah total aktiva tidak dapat menutupi hutang-hutang perusahaan. sedangkan dengan Rasio Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 1,99%, menunjukkan bahwa perusahaan dapat memperoleh manfaat dari keuntungan yang baik, tetapi untuk Return On Equity (ROE) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 3,25%, menunjukkan bahwa perusahaan tidak mendapat untung karena manfaat yang diperoleh dari modal digunakan untuk menghasilkan keuntungan perusahaan.tidak dapat dikatakan solvable karena jumlah total aktiva tidak dapat menutupi hutang-hutang perusahaan. sedangkan dengan Rasio Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 1,99%, menunjukkan bahwa perusahaan dapat memperoleh manfaat dari keuntungan yang baik, tetapi untuk Return On Equity (ROE) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 3,25%, menunjukkan bahwa perusahaan tidak mendapat untung karena manfaat yang diperoleh dari modal digunakan untuk menghasilkan keuntungan perusahaan.tidak dapat dikatakan solvable karena jumlah total aktiva tidak dapat menutupi hutang-hutang perusahaan. sedangkan dengan Rasio Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 1,99%, menunjukkan bahwa perusahaan dapat memperoleh manfaat dari keuntungan yang baik, tetapi untuk Return On Equity (ROE) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 3,25%, menunjukkan bahwa perusahaan tidak mendapat untung karena manfaat yang diperoleh dari modal digunakan untuk menghasilkan keuntungan perusahaan.tidak dapat dikatakan solvable karena jumlah total aktiva tidak dapat menutupi hutang-hutang perusahaan. sedangkan dengan Rasio Profitabilitas yang diukur menggunakan Return On Assets (ROA) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 1,99%, menunjukkan bahwa perusahaan dapat memperoleh manfaat dari keuntungan yang baik, tetapi untuk Return On Equity (ROE) mempunyai nilai rata-rata internal sebesar 3,25%, menunjukkan bahwa perusahaan tidak mendapat untung karena manfaat yang diperoleh dari modal digunakan untuk menghasilkan keuntungan perusahaan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Manajemen Keuangan Syariah |
Depositing User: | Perpustakaan UIN STS Jambi |
Date Deposited: | 30 May 2025 09:02 |
Last Modified: | 30 May 2025 09:02 |
URI: | http://digilib.uinjambi.ac.id/id/eprint/794 |