SOHIBUL, SOHIBUL (2024) REINTERPRETASI MAKNA RIBA’ BUNGA BANK MENURUT PENDEKATAN HERMENEUTIKA KONTEKSTUAL ABDULLAH SAEED. Other thesis, UIN STS Jambi.
Full text not available from this repository.Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh munculnya perbedaan pemahaman
mengenai Riba bunga Bank . Salah satu pendangan Abdullah Saeed dalam hal ini
menjadi pro dan kontra atas penafsirannya mengenai Riba bunga Bank yang
terkesan memberikan ruang bagi kalangan yang tidak membolehkan Riba bunga
Bank dalam pandangannya , berbeda dengan kebanyakan para ulama yang
mengharamkan Riba bunga Bank dalam pandangan abdullah saeed. Oleh karena
itu peneliti tertarik untuk mengkomparasikan antara para ulama dan pandangan
abdullah seed tersebut.
Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (Library Research).
Dengan jenis kualitatif dengan menggunakan pendekatan pendekatan hermenutika
kontekstual iyalah metodologi penafsiran Alquran dengan mempertimbangkan
konteks dan memperhitungkan nilai yang berubah dan tetap seerta
mempertimbangkan aspek kompeksitas makna. Dengan Hermeneutika menolak
gagasan kaum tekstualis yang menunjukkan bahwa makna sebuah kata terhampar
dalam obyek yang dituju. Padahal model perujukan makna demikian hanya
relevan pada kata-kata tertentu dan sangat terbatas.
Hasil penelitian ini pertama konsep Riba bunga Bank dalam pandangan
mayoritas ulama terbagi kepada dua pandangan ulama klasik dan pandangan
kontemporer pada padangan ulama kelasik mengharamkan Riba bunga Bank
sendankan pandangan ulama kontemporer ada yang membelehkan dan ada yang
mengharamkan. kedua adullah saaed, Beliau merupakan salah satu tokoh Islam
dan ilmuaan asal Australia yang mendukung dan mengedepankan prinsip
kontekstual yang melahirkan ijtihat progresif. Jadi paradiqma hermeneutika
kontestual adalah Untuk tujuan menciptakan interpretasi baru yang sesuai dengan
keadaan dan kesulitan saat ini, penting untuk memahami bagaimana Al-Qur'an
ditafsirkan secara historis. Ketiga Adapun penerapan hermeniutika kontestual
adullah saaeed mengenai Riba‘ dapat dibagi kepada empat tahapan pada tahapan
pernama beliau menjelaskan tentang isi kandungaan ayat al baqaroh ayat 278-279
di tahap kedua beliau melihat supjet yang dituju dari ayat di atas tahap keiga untuk
mengetahui asbabun nuzul ayat tersebut pada tahap keempat beliau menjelaskan
ayat tersebut tidak mengandung makna-makna yang bersipat hurus diamalkan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Ushuludin dan Studi Agama > Ilmu Al quran dan Tafsir |
Depositing User: | Perpustakaan UIN STS Jambi |
Date Deposited: | 26 May 2025 07:34 |
Last Modified: | 26 May 2025 07:34 |
URI: | http://digilib.uinjambi.ac.id/id/eprint/638 |