KARIMAH, ASRORUL (2024) PEMBERDAYAAN LAHAN TIDUR MASYARAKAT MUSLIM DALAM PERSEPKTIF HADIS (STUDI PADA MASYARAKAT DESA SETIRIS KECAMATAN MARO SEBO KABUPATEN MUARO JAMBI). Other thesis, UIN STS Jambi.
Full text not available from this repository.Abstract
Pemberdayaan lahan tidur merujuk pada upaya untuk menghidupkan lahan
yang sebelumnya tidak digunakan atau kurang dimanfaatkan, sehingga dapat
meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat Desa. Desa setiris
tersebut ternyata sebagian besar adalah lahan yang berstatus hak milik pribadi,
Karenanya kegiatan pemberdayaan lahan tidur tersebut tentu tidaklah bermaksud
pada perpindahan status kepemilikan lahan namun hanya ingin menghidupkan
lahan dan menerapkan Hadis-hadis bertujuan untuk memperoleh manfaat dari
pemberdayaan lahan-lahan yang pada mulanya ditelantarkan tersebut, Berdasarkan
penomena diatas Penelitian ini ingin melihat bagaimana konsep pemberdayaan
lahan tidur dalam perspektif Hadis.
Penelitian ini merupakan studi lapangan yang menggunakan metode
kualitatif dengan analisis secara deskriptif, sistematis dan factual mengenai data dan
mengumpulkan data dengan metode wawancara, observasi, dokumentasi dan dari
berbagai sumber yang terkait di dalam penelitian ini.
Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa pertama, Hadis-hadis tentang
pemberdayaan lahan tidur ini sangat bervariasi dan dalam beberapa hadis yang
diriwayatkan oleh bebrapa orang perawi yang berbeda di dalam kitab Kutub al
Tis’ah, mereka bersepakat bahwa pemberdayaan lahan tidur ini sangat dianjurkan
oleh nabi, dan berhak bagi setiap muslim untuk mengelolah lahan yang tidur dengan
menanam pangan atau sesuatu yang bermanfaat untuk mayarakat tersebut dari hasil
tanamannya. Kedua adapun konsep pemberdayaan lahan tidur yaitu dengan cara
memberi batasan terlebih dahulu kemudian di garap dan di kelolah lahan tidur yang
tidak ada pemiliknya tersebut dengan cara menanami tumbuh-tumbuhan atau
tanaman pangan yang bermanfaat dari hasil panennya dan juga bisa didirikan untuk
membuat suatu bangunan atau tempat tinggal di lahan tersebut. Ketiga adapun
pemahaman masyarakat desa setiris dari tentang menghidupkan lahan tidur
menyimpulkan bahwa masyarakat desa setiris memahami hadis yang
menghidupkan lahan tidur adanya bahkan diantara sebab mereka menghidupkan
lahan tidur karena terinpirasi dari hadis Nabi Muhammad SAW.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Ushuludin dan Studi Agama > Ilmu Hadis |
Depositing User: | Perpustakaan UIN STS Jambi |
Date Deposited: | 26 May 2025 06:47 |
Last Modified: | 26 May 2025 06:54 |
URI: | http://digilib.uinjambi.ac.id/id/eprint/627 |