Logo UIN

Digital Library - UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

KONTEKSTUALISASI PENAFSIRAN AL-QUR’AN : Aplikasi Pendekatan Double Movement Fazlur Rahman Pada QS. Al-Nisā’ [4] : 58 dan QS. Al-Baqarah [2] : 256

Ikrar Amin, Ahmad (2025) KONTEKSTUALISASI PENAFSIRAN AL-QUR’AN : Aplikasi Pendekatan Double Movement Fazlur Rahman Pada QS. Al-Nisā’ [4] : 58 dan QS. Al-Baqarah [2] : 256. Other thesis, UIN STS JAMBI.

Full text not available from this repository.

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis makna QS. Al-Nisā’ [4] : 58 tentang amanah, dan QS. Al-Baqarah [2] : 256 tentang kebebasan beragama, menggunakan pendekatan Double Movement. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena krisis kepemimpinan yang terjadi di Indonesia dan intoleransi beragama yang masih sering menjadi persoalan. Ini terjadi setidaknya disebabkan ajaran agama yang tidak dilaksanakan dengan sepenuhnya oleh pemeluknya.
Jenis penelitian ini ialah jenis penelitian kualitatif yang dalam mengumpulkan data dilakukan dengan studi kepustakaan (library research). Adapun teknis analisis data yang digunakan ialah analisis isi (content analysis) bersifat deskriptif analasis berdasarkan cara kerja double movement yang terdiri dari dua gerakan penting, yaitu beranjak dari masa sekarang ke masa pewahyuan Al-Qur’an, lalu kembali dari masa pewahyuan yang telah memperoleh nilai-nilai dasar untuk diaktualisasikan pada masa sekarang.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa ayat amanah dalam surah Al-Nisā’ ayat 58, legal spesifiknya adalah tentang amanah, beberapa ideal moral ayat, diantaranya, pentingnya menepati janji, keadilan, dan keteladanan. Tiga ideal moral ayat ini dapat dijadikan sebagai pegangan moral dalam menghindari perilaku buruk terutama ketika mendapatkan amanah sebagai pemimpin maupun yang lainnya, seperti halnya mencegah dari melakukan praktik korupsi. Selanjutnya ayat kebebasan beragama dalam surah Al-Baqarah ayat 256, legal spesifik ayat ini adalah tentang kebebasan beragama, beberapa ideal moral ayat, diantaranya kesabaran, penghormatan hak pribadi individu. Kedua ideal moral ayat ini dapat digunakan sebagai tuntunan untuk menghindari intoleransi dan paham ekstrimisme dalam beragama. Dengan demikian, akan terwujud kehidupan damai, tentram, dan sejahtera antar umat beragama.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Studi Agama > Ilmu Al quran dan Tafsir
Depositing User: Perpustakaan UIN STS Jambi
Date Deposited: 26 May 2025 02:23
Last Modified: 26 May 2025 02:23
URI: http://digilib.uinjambi.ac.id/id/eprint/586

Actions (login required)

View Item
View Item