Penelitian ini dilatar belakangi oleh pesatnya perkembangan teknologi komunikasi dan informasi, salah satunya dalam industri perfilman dan periklanan. Dalam perjalanan industri media massa, iklan telah berkembang menjadi sektor yang sangat besar, di mana perusahaan komersial secara masif memanfaatkan iklan sebagai alat promosi yang efektif dalam menjangkau audiens luas dan meningkatkan keuntungan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis makna denotasi, konotasi, dan mitos yang terkandung dalam sebuah iklan. Metode yang digunakan adalah penelitian kepustaka (library research) dan analisis konten media dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Observasi dilakukan secara langsung terhadap objek penelitian, yaitu adegan dalam iklan yang dikaji. Data yang dikumpulkan berupa hasil interpretasi terhadap materi penelitian. Pendekatan kualitatif yang bersifat interaktif diterapkan untuk menjelaskan nilai moral gotong royong yang dianalisis melalui makna denotasi, konotasi, dan mitos dengan menggunakan metode semiotika Roland Barthes.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa adegan dalam iklan tersebut mengandung berbagai pesan moral, antara lain pentingnya gotong royong, tolong-menolong, kerja sama, dan kerukunan. Selain itu, iklan ini juga mengajarkan bahwa dalam menghadapi kesulitan, seseorang tidak boleh menyerah begitu saja, melainkan harus berusaha dari diri sendiri serta berikhtiar dengan meminta bantuan dari orang-orang di sekitar. Selain menyampaikan nilai-nilai moral, penelitian ini juga menemukan makna denotasi, konotasi, dan mitos yang dianalisis menggunakan metode semiotika Roland Barthes.
Kata kunci: Iklan, Rokok Sukun, Denotasi, Konotasi, Motos,