Azhar, M.Khairul (2025) Penafsiran AGH. Daud Ismail dalam kitab Tafsir Al-munir tentang ayat ayat gender. Other thesis, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
Full text not available from this repository.Abstract
"Khazanah tafsir di Indonesia, kaya dengan berbagai ragam dan metode dalam menafsirkan Al-Qur’an yang memiliki corak tersendiri, hal ini tergantung dari mufassirnya dalam menafsirkan Al-Qur’an, sebagian mufassir Nusantara ada yang menafsirkan dengan menggunakan bahasa Arab, sesui dengan bahasa Al-Qur’an itu sendiri, lalu terdapat juga mufassir yang menggunakan bahasa Indonesia untuk memudahakan kaum muslimin dalam memahami Al-Qur’an, bahkan ada juga tafsir yang menggunakan bahasa daerah seperti Jawa, Banjar, Melayu, Bugis, Sunda dan lain-lain, hal ini menunjukan keberagaman tafsir yang ada di Indonesia. Tidak lepas dari itu juga perlu diketahui banyaknya isu-isu yang sedang diperbincangkan oleh para cendikiawan muslim mengenai seputar agama, terkhususnya isu kesetaraan gender yang menjadi perbincangan hangat dikalangan akademisi. Akan tetapi rujukan-rujukan yang dijadikan oleh mayoritas akedimisi dalam memahami problem gender ini masih banyak menggunakan penafsiran klasik dan kontemporer dalam memahami isu gender, masih sedikit yang menggunakan kitab-kitab tafsir Nusantara yang berbahasa daerah dalam memahami isu gender ini.
Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui penafsiran tentang ayat-ayat gender perspektif tafsir al-munir yang menggunakan bahasa daerah yaitu Bugis dalam kitabnya, karena isu ini belum dibahas melaui perspektif dari tafsir tersebut. Hal ini juga bertujuan untuk menambah refrensi penafsiran dalam memahami isu ini, bagaimana pandangan mufassir Nusantara yang menggunakan bahasa daerah Bugis dalam kitab tafsirnya dalam menafsirkan ayat-ayat gender khususnya pada tema: penciptaan perempuan, poligami, kepemimpinan perempuan. Adapun Jenis penelitian ini ialah penilitian kualitatif, yang mengumpulkan data dilakukan dalam penelitian ini adalah library reaserch dengan menggunakan pendekatan interpretatif adalah pendekatan yang digunakan dalam penelitian literatur tafsir dan berfungsi untuk memberikan penjelasan atas teks tafsir yang akan dikaji baik dari sumber primer dan skunder yang berkaitan pada penelitian ini.
Hasil dari penelitian ini Agh. Daud Ismail menafsirkan ayat-ayat gender menggunakan metode bil ma’tsur dengan pendekatan secara tekstual, hal ini dikarenakan mashadiru tafsir yang digunakanya hanya mengutip beberapa riwayat yang ada dalam kitab tafsir yang beliau kutip, riwayat akedemik, refrensi-refrensi dalam penafsiranya yang memakai kitab tafsir klasik dan hadis-hadis yang membahas isu-isu gender, sehingga menghasilkan makna yang tekstual."
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Ushuludin dan Studi Agama > Ilmu Al quran dan Tafsir |
Depositing User: | Mahdianto UIN Jambi |
Date Deposited: | 08 May 2025 07:51 |
Last Modified: | 08 May 2025 07:51 |
URI: | http://digilib.uinjambi.ac.id/id/eprint/354 |