ABSTRAK

Pada penelitian ini terdapat dua tujuan yaitu untuk mengetahui implementasi
Akad Ijarah pada Transaksi Sewa Alat Berat di PT. Wira Karya Sakti dan untuk
mengetahui Kendala dan Solusi pada pelaksanaan sewa pada Alat Berat di PT.
Wira Karya Sakti. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian
kualitatif dengan pendekatan normatif-empiris dengan teknik pengumpulan data
berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ditemukan
bahwa dalam sewa ini terdapat permasalahan yaitu keterlambatan pembayaran
dikarenakan laporan pemberitahuan hasil kerja harus diverifikasi terlebih dahulu
oleh pihak accounting. Pada tahap ini sering melakukan revisi oleh karena itu
menyebabkan keterlambatan 7-15 hari tiap bulannya. Tetapi jika laporan tidak
mengalami revisi maka dipastikan pembayaran akan selalu tepat waktu.
Berikutnya mengenai kendala pada pelaksanaan alat berat yaitu pertama, adanya
alat rusak dimana pemilik harus selalu memperhatikan perawatan alat tersebut.
Kedua, adanya Hour Meter tidak terpenuhi, kendala ini bisa diminimalisisir
dengan pengawas harus selalu ada pada saat operator bekerja. Ketiga, adanya
operator yang berulah dengan membiarkan alat tetap hidup tetapi alat tidak jalan
atau adanya penjualan BBM, kendala ini dapat dicegah dengan cara harus adanya
pengawas setiap operator bekerja.
Kata kunci : Ijarah, Alat Berat, WKS