ABSTRAK

Air gambut merupakan salah satu permasalahan kualitas air bersih, karena memiliki tingkat
korosif yang tinggi, warna kecoklatan, dan kandungan bahan alami yang tinggi. Untuk
mengatasi permasalahan tersebut diperlukan alkali untuk menetralkan asam pada air
gambut. Masyarakat membutuhkan air bersih yang dapat digunakan untuk keperluan
sehari-hari. Oleh karena itu, perlu dirancang media penyaring air gambut agar dapat
menghasilkan air bersih yang layak digunakan. Salah satunya menggunakan cangkang telur
ayam. Cangkang telur ayam mengandung sekitar 98% CalCO3 (Calcium Carbonate) yang
dapat meningkatkan pH air gambut. Penelitian ini bertujuan untuk merancang struktur
penyaring air gambut dengan memanfaatkan limbah cangkang telur ayam sebagai media
penyaring air. Persiapan cangkang telur ayam meliputi pencucian, penjemuran di bawah
sinar matahari, penghancuran, pengayakan menggunakan saringan shaker ukuran 100
mesh, dan pemanggangan pada suhu 110°C selama 1 jam. Hasil analisa laboratorium
menunjukkan bahwa medial filter yang paling efektif untuk meningkatkan pH, nilai TDS,
menurunkan tingkat kekeruhan, nilai konduktivitas, dan menurunkan BOD adalah media
filter dengan ketebalan 7 cm. pada ketebalan 7 cm pH air meningkat dari 4,96 menjadi 8,16
(standar air baku 6,5-8,5) dengan tingkat efisiensi 39%. Nilai TDS meningkat dari 42,5
mg/l menjadi 194 mg/l (standar air baku adalah 1000 mg/l). Nilai kekeruhannya menurun
dari 77,7 NTU menjadi 69 NTU (standar air baku 25 NTU). Nilai konduktivitas meningkat
dari 84,4 μS/cm menjadi 388 μS/cm (standar air baku adalah 1000 μS/cm). Nilai BOD
mengalami penurunan dari 11,3 ppm menjadi 4,8 ppm (air standar 30 ppm). Sehingga air
yang didapat merupakan air bersih yang layak untuk digunakan sehari-hari.
Kata Kunci: Filter Air, Air Gambut, Cangkang Telur Ayam