ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh langsung dan tak langsung
antar variabel tingkat pemahaman dan kemanfaatan terhadap keputusan
menggunakan e-money pada masyarakat pemilik e-money di Kota Jambi
dengan minat menggunakan e-money sebagai variabel intervening. Populasi
sampel yang dipergunakan pada masyarakat di Kota Jambi sebanyak 100
responden. Data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data primer
dengan metode analisis uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik
(normalitas, autokerelasi, dan heteroskedastisitas), uji F, Uji t, dan Analisis
Path.
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dapat dijelaskan bahwa pengaruh
langsung variabel tingkat pemahaman (X1) dan kemanfaatan (X2)
berpengaruh signifikan terhadap minat menggunakan e-money (Y) . Secara
langsung tingkat pemahaman (X1) kemanfaatan (X2) dan minat
menggunakan e-money (Y) berpengaruh signifikan terhadap keputusan
menggunakan e-money (Z), begitu juga pengaruh tidak langsung tingkat
pemahaman (X1) dan kemanfaatan (X2) berpengaruh signifikan terhadap
keputusan menggunakan e-money (Z) dengan minat menggunakan e-money
sebagai varibel intervening. Adapun kesimpulan penelitian ini adalah jika
secara tidak langsung minat menggunakan e-money mampu memediasi
tingkat pemahaman dan kemanfaatan berpengaruh kuat terhadap keputusan
menggunakan e-money di Kota Jambi.

Kata Kunci : Tingkat Pemahaman, Kemanfaatan, Minat, Keputusan
Menggunakan