"Kemampuan kognitif siswa kelas V MI Nurul Ittihad Kota Jambi pada mata pelajaran IPAS
masih tergolong rendah, dengan rata-rata keberhasilan hanya 34,48%. Dari 29 siswa, hanya
10 yang mencapai Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) sebesar 76. Untuk
mengatasi permasalahan ini, digunakan model pembelajaran Auditory Intellectually
Repetition (AIR) dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Tujuan penelitian ini adalah
untuk meningkatkan kemampuan kognitif siswa melalui model pembelajaran AIR. Aspek
yang diukur meliputi aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar kognitif siswa. Hasil
penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dari pra-siklus hingga siklus II.
Pada pra-siklus, siswa yang tuntas hanya 12 orang (41,38%), meningkat menjadi 16 siswa
(55,18%) pada siklus I, dan mencapai 26 siswa (89,66%) pada siklus II. Dengan demikian,
penerapan model AIR terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan kognitif siswa
pada mata pelajaran IPAS. Peningkatan ini menunjukkan bahwa model AIR mampu
merangsang perhatian siswa, menciptakan pembelajaran yang lebih bermakna, serta
mendorong siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran.
"