ABSTRAK
Nama : Puput Rama Dona
NIM : 101200037
Judul : Pelarangan Perkawinan Beda Agama Pasca Surat Edaran
Mahkamah Agung (SEMA)Nomor2Tahun2023Menurut
Perspektif Islam

Absrak: Penelitian ini bertujuan untuk menjawab tiga rumusan masalah, yaitu
apa yang melatar belakangi terjadinya perkawinan beda agama di Indonesia,
apa sebab-sebab terbitnya Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) Nomor 2
Tahun 2023, dan bagaimana akibat hukum pasca terbitnya SEMA Nomor 2
Tahun 2023 terhadap pertimbangan putusan hakim. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian hukum normatif atau doktrinal, yang
mengkaji dokumen dan peraturan tertulis. Pendekatan yang digunakan adalah
pendekatan perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan
konseptual (conceptual approach). hasil penelitian menunjukkan bahwa
sebab-sebab terjadinya perkawinan beda agama di Indonesia meliputi
globalisasi, modernisasi nilai, dinamika keluarga, perubahan sosial ekonomi,
dan toleransi agama. Sebab-sebab terjadinya SEMA No. 2 Tahun 2023 antara
lain adalah meningkatnya kasus perkawinan beda agama di Indonesia,
ketidakjelasan peraturanyang ada, penyelarasan dengan prinsip-prinsip hak
asasi manusia, memberikan kepastian hukum, mengurangi beban pengadilan,
dan harmonisasi dengan hukum internasional. Akibat hukum pasca terbitnya
SEMA Nomor 2 Tahun 2023 terhadap pertimbangan putusan hakim meliputi
peningkatan kepastian hukum, adanya pedoman yang seragam bagi hakim di
seluruh Indonesia, pengurangan perbedaan interpretasi hukum, keputusan
yang lebih seragam, prosedur yang lebih terstandar, dokumentasi yang lebih
baik, peningkatan kualitas putusan, kepercayaan publik yang meningkat,
prosedur yang lebih cepat, serta pengawasan dan akuntabilitas yang lebih
tinggi.
Kata Kunci: Perkawinan Beda Agama, SEMA