ABSTRAK
Nama : Aina Mardlaatillah
NIM : 201210174
Program Studi : Pendidikan Agama Islam
Judul : Implementasi Kurikulum Merdeka Dalam Pembelajaran
Pendidikan Agama Islam Terhadap Anak Berkebutuhan
Khusus (Tunagrahita) di SLB Negeri Prof. Dr. Sri Soedewi
Masjchun Sofwan, S.H. Kota Jambi

Skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya pembaharuan sistem Pendidikan yaitu
pengenalan Kurikulum Merdeka yang mulai diterapkan diseluruh sekolah yang ada
di Indonesia, termasuk Sekolah Luar Biasa (SLB). Melalui Kurikulum Merdeka ini,
diharapkan anak-anak dengan penyandang disabilitas termasuk anak-anak
tunagrahita (disabilitas intelektual), mampu mengembangkan minat dan bakat
mereka sesuai dengan kebutuhan dan potensi yang mereka miliki sebagaimana
anak-anak di sekolah formal pada umumnya, serta mampu mengamalkan nilai-nilai
keagamaan dalam kehidupan sehari-hari. Namun dalam penerapannya, tak sedikit
pula pendidik mengalami kesulitan dan hambatan. Oleh karena itu, tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisa implementasi
Kurikulum Merdeka dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam terhadap anak
berkebutuhan khusus (tunagarahita) di SLB Negeri Prof. Dr. Sri Soedewi Masjchun
Sofwan, S.H. Kota Jambi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
menggunakan jenis penelitian kualitatif bersifat deskriptif (Deskriptif Research).
Teknik Pengumpulan data yang digunakan peneliti yakni teknik observasi,
wawancara dan dokumentasi. Analisis data meliputi reduksi data, penyajian data,
dan verifikasi data. Teknik keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi
sumber. Dalam penelitian ini pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive
Sampling. Sumber datanya terdiri dari kepala sekolah, waka kurikulum dan Guru
Pendidikan Agama Islam tunagrahita. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
kondisi pembelajaran Pendidikan Agama Islam terdiri dari personalisasi
pembelajaran terhadap peserta didik, materi konkret dan sederhana, metode
pembelajaran variatif, dan asesmen yang komprehensif. Faktor pendukung meliputi
motivasi guru, komitmen sekolah, dukungan orang tua, kebijakan pemerintah yang
progresif, ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai, serta dukungan dari
komunitas sekitar. Faktor penghambat meliputi kurangnya pemahaman guru
terhadap Kurikulum Merdeka dan teknologi, serta keterbatasan akses terhadap
sumber belajar. Solusi yang diambil adalah dengan meningkatkan kompetensi guru,
pengembangan sumber daya belajar yang sederhana dan konkret, serta memotivasi
dan menghibur peserta didik. Berdasarkan hasil analisis data maka dapat
disimpulkan bahwa penerapan Kurikulum Merdeka di SLB Prof. Dr. Sri Soedewi
Masjchun Sofwan, S.H. Kota Jambi dalam kategori berjalan dengan baik dan sesuai
sebagaimana yang telah dicanangkan.
Kata Kunci: Kurikulum Merdeka, Pendidikan Agama Islam, Tunagrahita