ABSTRAK

Tradisiَ sedekahَ bumiَ merupakanَ bagianَ dariَ praktikَ budayaَ masyarakatَ
agrarisَIndonesiaَyangَkayaَakanَnilai-nilaiَspiritualَdanَreligius.َTradisiَsedekahَ
bumiَbentukَungkapanَrasaَsyukurَmasyarakatَatasَhasilَpanenَdanَkehidupanَyangَ
dianugerahkanَolehَTuhan,َsertaَsebagaiَpermohonanَkeselamatanَdanَkeberkahanَ
bagiَkehidupanَyangَakanَdatang.َPenelitianَiniَbertujuanَmengungkapkanَmaknaَ
teologisَ yangَ terkandungَ dalamَ tradisiَ tersebut,َ denganَ menitikَ beratkanَ padaَ
aspekَkepercayaan,َsimbolisme,َsertaَhubunganَantarَmanusia,َTuhan,َdanَalam.َ
Melaluiَ metodeَ kualitatifَ denganَ pendekatanَ deskriptifَ danَ observasiَ
lapangan,َdiketahuiَbahwaَsedekahَbumiَtidakَhanyaَberfungsiَsebagaiَwujudَrasaَ
syukurَatasَhasilَpanen,َmelainkanَjugaَsebagaiَekspresiَhubunganَsakralَantaraَ
manusia,َ lingkungan,َ danَ mahaَ kuasa.َ Penelitianَ iniَ bertujuanَ untukَ mengkajiَ
maknaَ teologisَ tradisiَ sedekahَ bumiَ diَ Tengahَ Masyarakatَ agraris,َ denganَ
menggunakanَ teoriَ kontruksiَ sosialَ Peterَ L.َ Bergerَ menjadiَ landasanَ dalamَ
menganalisisَ bagaimanaَ tradisiَ iniَ dibentuk,َ dipertahankan, danَ dimaknaiَ
masyarakat.
Hasilَ penelitianَ mengungkapkanَ bahwaَ tradisiَ sedekahَ bumiَ tidakَ hanyaَ
mengandungَ nilai-nilaiَ budaya,َ tetapiَ jugaَ mencerminkanَ pandanganَ teologisَ
masyarakatَsetempatَmengenaiَrelasiَantaraَmanusia,َTuhan,َalam,َdanَsesamanya.َ
Nilai-nilaiَ keagamaanَ yangَ terkandungَ didalamnyaَ menunjukkanَ kesadaranَ
manusiaَ akanَ ketergantungannyaَ padaَ Tuhanَ sebagaiَ pemberiَ kehidupan,َ
penghargaanَ terhadapَ alamَ sebagaiَ ciptaan-Nyaَ yangَ perluَ dilestarikan,َ sertaَ
doronganَuntukَmembangunَkebersamaanَdalamَmengamalkanَnilai-nilaiَspiritual.َ
Melaluiَ pelaksanaanَ ritualَ ini,َ masyarakatَ memperkuatَ keimananَ terhadapَ
kekuasaanَIlahi,َmenumbuhkaanَrasaَsyukur,َsertaَmembangunَkesadaranَbersamaَ
untukَmenjagaَkeseimbanganَhidup.َTradisiَiniَberperanَsebagaiَjembatanَantaraَ
ajaranَ agamaَ danَ kearifanَ lokalَ yangَ diwariskanَ dariَ generasiَ keَ generasi.َ
Akhirnyaَ penulisَ merekomendasikanَ penelitianَ selanjutnya,َ disarankanَ untukَ
mengeksplorasiَ lebihَ dalamَ maknaَ teologisَ tradisiَ sedekahَ bumiَ melaluiَ
pendekatanَteologiَkonstektualَdenganَfokusَkepadaَketerkaitanَnilai-nilaiَreligiusَ
danَpraktikَbudayaَlokal.
Kata Kunci :َMakna,َTeologis,َTradisi,َSedekahَBumi