Tradisi haul Al Habib Husein bin Ahmad Baraqbah merupakan salah satu tradisi
keagamaan yang rutin dilakukan masyarakat muslim muhibbin untuk
memperingati kematian tokoh penyebar agama Islam di Jambi. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui latar belakang munculnya tradisi haul di
Arab Melayu Seberang Kota Jambi, bagaimana pelaksanaanya, dan bagaimana
dampak keberadaan tradisi haul terhadap masyarakat. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, dengan menggunakan
teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil
penelitian ini adalah yang melatarbelakangi muncul nya perayaan tradisi haul
Habib Husein Baraqbah ini adalah mengingat jasa dan perjuangan dalam dakwah
shohibul haul serta semangat nya dalam menyebarkan syiar agama Islam di
Jambi. Pelaksanaannya berlangsung dua hari, hari pertama acara rouhah. Hari
kedua diawali acara tradisi burdahan, ziarah makam, cukuran bayi, akad nikah,
dan dilanjutkan dengan acara puncak pembacaan manaqib shohibul haul dan
ceramaah. Dampak dari pelaksanaan haul bagi masyarakat Arab Melayu Seberang
Kota Jambi, dalam aspek sosial dapat menjalin hubungan interaksi yang baik antar
masyarakat. Dampak dalam aspek keagamaan yaitu meningkatkan ketaqwaan kita
kepada Allah SWT, menambah ilmu agama dan mengingatkan kita kepada
kematian. Dalam aspek ekonomi, menjadi peluang bagi masyarakat Arab Melayu
ataupun masyarakat lain yang ikut berdagang untuk menambah penghasilan.
Dalam aspek budaya dan pariwisata, menjadi salah satu objek wisata religi yang
diminati oleh masyarakat muslim, sehingga dapat menjadi salah satu budaya
tersendiri bagi Arab Melayu Seberang Kota Jambi.