Afrizal, Heriyan (2017) Peran Aparat Desa Terhadap Konflik Antar Pemuda Di Desa Batu Ampar Kecamatan Kemuning Kabupaten Indragiri Hilir Riau. Other thesis, UIN STS JAMBI.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK
Skripsi ini bertujuan untuk mengungkap peran aparat desa terhadap konflik antar
pemuda di Desa Batu Ampar Kecamatan Kemuning Kabupaten Indragiri Hilir
Riau. Sebagai tujuan antaranya untuk mengetahui, faktor-faktor yang
menyebabkan terjadinya konflik antar pemuda, dampak dari adanya perkelahian
antar pemuda dan peran aparat desa terhadap konflik antar pemuda di Desa Batu
Ampar Kecamatan Kemuning Kabupaten Indragiri Hilir Riau.Skripsi ini
menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data
melaluiobservasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang
dilakukan diperoleh hasil dan kesimpulan sebagai berikut: (1) Peran aparat desa
terhadap konflik antar pemuda di desa Batu Ampar melalui berbagai langkah, di
antaranya: melakukan mediasi, di mana pemerintah desa mempertemukan kedua
belah pihak yang bertikai dan sepakat untuk mengakhiri konflik di antara mereka,
melakukan fasilitasi, di mana pemerintah desa menjadi fasilitator yang menunjang
berdamainya pemuda di desa Batu Ampar dengan melakukan pemenuhan
kebutuhan yang telah disepakati bersama, dengan tidak mudah emosi, saling
menghargai dan tidak terprovikasi oleh teman dan bekerjasama dengan pihak
kepolisian, di mana pengamanan dan pengontrolan terus dilakukan baik di saat
ada acara ataupun tidak; (2) Dampak yang terjadi dari adanya perkelahian antar
pemuda di desa Batu Ampar terdiri dari dampak positif, di mana memahami
setiap posisi orang lain dan mendorong untuk melakukan perubahan, dan juga
dampak negatif, di mana menimbulkan emosi dan stress, berkurangya
komunikasi, menimbulkan prasangka-prasangka negatif dan ketegangan dan
rusaknya fasilitas desa; (3) Terdapat tiga faktor yang menyebabkan terjadinya
konflik antar pemuda di Desa Batu Ampar Kecamatan Kemuning Kabupaten
Indragiri Hilir Riau, di ataranya: amarah, di mana mudahnya terpancing karena
emosi yang sesaat seperti kebut-kebutan di jalan dan pada saat berjoget tak jarang
para remaja terpengaruh oleh alkohol, sehingga hal ini akan mempermudah
terjadinya konflik, lingkungan, di mana lingkungan keluarga yang kurang peduli
dan teman yang tidak baik membawa kejalan yang salah, dan rendahnya
pendidikan, di mana cara bergaul dan menyelesaikan masalah lebih menggunakan
otot;
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Syariah > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Munsia Andriani |
Date Deposited: | 01 Jul 2025 04:28 |
Last Modified: | 01 Jul 2025 05:05 |
URI: | http://digilib.uinjambi.ac.id/id/eprint/1911 |