Saat ini persaingan usaha bisnis dibidang kuliner semakin ketat setiap harinya. Hal ini
dibuktikan dengan banyaknya usaha kuliner salah satunya UMKM. Pempek Dua Putri
merupakan salah satu UMKM yang ada di Kota Jambi. Setiap orang memiliki pilihan
tersendiri sebelum memutuskan membeli suatu produk. Label halal dan kualitas
produk merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi minat beli konsumen.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh label halal dan
kualitas produk terhadap minat beli konsumen Pempek Dua Putri pada masyarakat
muslim di Kota Jambi. Jenis data yang digunakan yaitu kuantitatif dimana objek yang
digunakan merupakan konsumen yang beragama Islam dan sudah pernah
mengonsumsi Pempek Dua Putri. Sampel yang diambil sebanyak 100 responden
dengan teknik insidental sampling dan disebar melalui kuisioner. Alat hitung yang
digunakan pada penelitian ini yaitu spss versi 29. Analisis data yang digunakan yakni
uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji T, uji F, regresi linier berganda, dan
uji koefisien determinasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel label halal
tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap minat beli dibuktikan dengan nilai t
hitung < t tabel yaitu 1,018 < 1,983 dan nilai signifikan sebesar 0,311 > 0,05
sedangkan variabel kualitas produk berpengaruh dan signifikan terhadap minat beli
yang dibuktikan dengan nilai t hitung > t tabel yaitu 7,290 > 1,983 dan nilai signifikan
sebesar 0,000 < 0,05. Berdasarkan uji F diketahui bahwa variabel halal dan kualitas
produk berpengaruh secara simultan atau bersama-sama terhadap minat beli yang
dibuktikan dengan f hitung > f tabel yakni 40,501 > 3,09 dan nilai signifikan sebesar
0,000 < 0,05. Berdasarkan nilai R Square dapat dikatakan bahwa secara simultan
variabel label halal dan kualitas produk mempengaruhi minat beli sebesar 45,5% dan
sisanya dipengaruhi variabel lain. Berdasarkan analisis data variabel label halal dan
kualitas produk valid dan reliabel. Dalam uji asumsi klasik pada penelitian ini
berdistribusi normal dan tidak terjadi heteroskedastisitas maupun multikolinearitas.