Pola konsumsi memiliki dua bahasa asal yaitu pola dan konsumsi. Bentuk
yang terstuktur atau tetap dapat dikatakan sebagai pola dan konsumsi merupakan
suatu kegiatan pengunaan barang dan jasa dari hasil produksi demi mencukupii
suatu keperluan atau keinginan dengan cara mengeluarkan pendapatan. Teori
konsumsi keynes menjelaskan adanya hubungan antara pendapatan yang diterima
saat ini dengan konsumsi yang dilakukan saat ini juga. Dengan kata lain
pendapatan yang dimiliki dalam suatu waktu tertentu akan memengaruhi
konsumsi yang dilakukan oleh manusia dalam waktu itu juga. Apabila pendapatan
meningkat maka konsumsi yang dilakukan juga akan meningkat, begitu pula
sebaliknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Uang Saku Dan
Gaya Hidup Terhadap Pola Konsumsi Mahasiswa FEBI UIN STS Jambi.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif. Penelitian ini
menggunakan populasi sebesar 2. 520 Mahasiswa FEBI UIN STS Jambi dengan
pengambilan sampel menggunakan rumus slovin yang mengasilkan sampel
sebesar 100 narasumber. Tujuan pada penelitian ini ialah untuk mengetahui
bagaimana pengaruh secara parsial maupun simultan Pengaruh Uang Saku Dan
Gaya Hidup Terhadap Pola Konsumsi Mahasiswa FEBI UIN STS Jambi. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pengaruh uang saku dan gaya hidup terdapat
pengaruh positif dan signifikan terhadap polakonsumsi mahasiswa FEBI UIN STS
Jambi. Berdasarkan analisis data dalam penelitian ini variabel-variabel tersebut
valid dan reliabel. Pada pengujian asumsi klasik dengan distribusi normal tidak
terjadi heteroskedasitistitas dan multikolinearitas. Konstribusi variabel independen
pada dependen sebesar 34,7% dan 65,3%.