Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyaknya jumlah penyalahgunaan narkoba diprovinsi jambi yang penulis lihat dan hal ini tentu menjadi perhatian Badan Narkotika Nasional Provinsi Jambi untuk melakukan upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba. Maka dari itu penulis tertarik untuk meneliti Strategi Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Sejak Remaja Pada Badan Narkotika Nasional Provinsi Jambi. Tujuan dari peneliti ini untuk mengetahui Strategi Badan Narkotika Nasional dalam Pencegahan penyalahgunaan narkoba sejak remaja, mengetahui factor pendukung Badan Narkotika Nasional Provinsi Jambi dalam upaya pencegahan, kendala yang di alami dan upaya Badan Narkotika Nasional Provinsi Jambi dalam mengatasi kendala dalam Merealisasikan strategi pencegahan penyalahgunaan.
Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan menekankan pada sumber data lapangan. Teknik pengumpulan data menggunakan Teknik observasi yang dilaksanakan riset dari April sampai Mei. wawancara dengan 4 informan dari Badan Narkotika Nasional Provinsi Jambi. Teknik analisis data reduksi data (data reduction), penyajian data (data display) dan penarikan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa strategi yang digunakan Badan Narkotika Nasional Provinsi Jambi yaitu; penyuluhan kesekolah-sekolah, menggunakan media sosial sebagai jembatan sosialisasi bahayanya narkoba dan program campur tanggan keluarga. Factor pendukung Badan Narkotika Nasional Provinsi Jambi yaitu; Intruksi Presiden No 12 tahun 2012, dukungan dan kerjasama, dan partisipasi masyarakat, Kendala yang dihadapi yaitu kurangnya jumlah SDM, anggaran dan Alat dukung berupa mobil dinas. Upaya dilakukan yaitu membentuk komunitas anti narkoba, menerima relawan, memanfaatkan media dan Kerjasama instansi-instansi pemerintah dan organisasi.