"Era modern seperti sekarang ini, kita dapat dengan jelas melihat pertumbuhan pesat
sektor kecantikan, terutama dalam industri kosmetik di Indonesia. Pertumbuhan
yang cepat dalam industri kosmetik di Indonesia sejalan dengan meningkatnya
permintaan masyarakat terhadap produk kecantikan. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui pengaruh digital marketing, labelisasi halal dan celebrity endorser
terhadap minat beli kosmetik pada generasi z di provinsi Jambi. Metode yang
digunakan adalah metode kuantitatif, dengan menggunakan aplikasi SPSS. Sampel
pada penelitian ini sebanyak 100 sampel generasi z di provinsi Jambi dengan
menyebarkan kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Digital marketing
berpengaruh secara signifikan terhadap minat beli, dengan adanya nilai signifikan
sebesar 0.004 < 0.05. Labelisasi halal tidak berpengaruh secara signifikan terhadap
minat beli, dengan nilai signifikan sebesar sebesar 0.866 > 0.05. Celebrity
endorsement berpengaruh secara signifikan terhadap minat beli, dengan nilai
signifikan sebesar 0.000 < 0.05. digital marketing, labelisasi halal dan celebrity
endorser secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap minat beli, dengan
nilai Adjusted R square (koefisien determinasi) nilai sebesar 0.453 atau 45.3% hal
ini menunjukkan bahwa pangaruh variabel digital marketing (X1), labelisasi
halal(X2), dan Celebrity endorsement (X3) sebesar 45.3% dan 54.7% sisanya
dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukkan kedalam model ini."